Banjir Surut, Permintaan Bantuan Nasi Bungkus di Dapur Umum Berkurang

Pekalongan -Pada awal Februari 2019 ini banjir di Kabupaten Pekalongan semakin surut. Kendati demikian bantuan Pemerintah Kota Pekalongan yang berupa dapur umum  yang dikelola Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Kota Pekalongan di Gedung Olah Raga "Jatayu" pada hari keenam ini, Jumat (1/2/2019) masih nampak aktivitas menyiapkan nasi bungkus bagi para pengungsi dan warga terdampak banjir.



Kepala Dinsos P2KB Kota Pekalongan, Gunindyo menyampaikan, bahwa penyaluran bantuan nasi bungkus utamanya bagi para pengungsi dan warga terdampak banjir yang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan makannya. Dan untuk kelurahan yang memang memiliki dapur umum mandiri bantuan logistik mentah disalurkan melalui kelurahan.


"Kapasitas dapur umum di kelurahan ini haruslah pasti peruntukan pemenuhannya, sehingga pendistribusian nasi bungkus cepat dan tepat di tempat yang membutuhkan,” terang Gunindyo saat berkunjung di lokasi Dapur Umum.

Saat ini kelurahan yang terdampak banjir semakin berkurang, para pengungsi mulai pulang ke rumah masing-masing untuk kembali menjalankan aktivitasnya.

Seiring dengan mulai pulihnya kondisi daerah yang terkena banjir ini, jumlah permintaan nasi bungkus juga mulai berkurang. Jumat pagi tadi permintaan atau pendistribusian nasi sebanyak 1.831 bungkus dan siangnya permintaan sebanyak 1.225 bungkus," jelasnya.

(Sukirno)
Lebih baru Lebih lama