Menko Polhukam memberikan keterangan pers di halaman Istana Negara, Selasa (23/6)
JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan semua langkah, baik untuk memitigasi, mencegah, menyelesaikan, serta melakukan tindak lanjut menghadapi penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD, usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) di Halaman Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta, Selasa (23/6).
Lebih lanjut, Menko Polhukam menyampaikan bahwa penanganan karhutla sudah sering diadakan setiap tahun karena masih ada yang terjadi.
”Sehingga tadi Bapak Presiden mengundang menteri terkait,” ujar Menko Polhukam.
Menurut Menko Polhukam, beberapa tahun terakhir Pemerintah telah berhasil meminimalisasi kebakaran hutan sehingga bencana-bencana yang agak besar dan membuat geger sudah dapat dikatakan tidak lagi terjadi.
”Protes-protes dari aktivis lingkungan hidup maupun dari negara-negara lain dalam 4-5 tahun terakhir ini sejak tahun 2016, 2017 dan seterusnya sudah tidak begitu gencar karena kita telah menyiapkan semua langkah, baik untuk memitigasi, mencegah, menyelesaikan, dan melakukan tindak lanjut,” kata Menko Polhukam.
Pada rapat tadi, Menko Polhukam sampaikan bahwa menghadapi tahun 2020 karena masalahnya sekarang bukan hanya soal kebakaran hutan yang harus diantisipasi, tetapi juga bersamaan dengan itu menyelesaikan Covid-19.
”Sehingga kita menyiapkan langkah-langkah bersama tadi untuk menghadapi musim kemarau yang akan atau yang biasa berpindah-pindah dari pulau ke pulau tergantung bulannya dan tergantung lokasinya,” pungkas Menko Polhukam. (*)
Usai saling berdiskusi singkat, Kadispenad beserta staf diajak keliling melihat fasilitas studio yang dimiliki TV One. (Dispenad)(SM)
WAYANG DAKWAH
KYAI DALANG KHARIS BUDIONO
Berikut ini adalah dokumen pengajian Kyai Dalang Kharis Budiono di Desa Brobot Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga.
JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan semua langkah, baik untuk memitigasi, mencegah, menyelesaikan, serta melakukan tindak lanjut menghadapi penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD, usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) di Halaman Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta, Selasa (23/6).
Lebih lanjut, Menko Polhukam menyampaikan bahwa penanganan karhutla sudah sering diadakan setiap tahun karena masih ada yang terjadi.
”Sehingga tadi Bapak Presiden mengundang menteri terkait,” ujar Menko Polhukam.
Menurut Menko Polhukam, beberapa tahun terakhir Pemerintah telah berhasil meminimalisasi kebakaran hutan sehingga bencana-bencana yang agak besar dan membuat geger sudah dapat dikatakan tidak lagi terjadi.
”Protes-protes dari aktivis lingkungan hidup maupun dari negara-negara lain dalam 4-5 tahun terakhir ini sejak tahun 2016, 2017 dan seterusnya sudah tidak begitu gencar karena kita telah menyiapkan semua langkah, baik untuk memitigasi, mencegah, menyelesaikan, dan melakukan tindak lanjut,” kata Menko Polhukam.
Pada rapat tadi, Menko Polhukam sampaikan bahwa menghadapi tahun 2020 karena masalahnya sekarang bukan hanya soal kebakaran hutan yang harus diantisipasi, tetapi juga bersamaan dengan itu menyelesaikan Covid-19.
”Sehingga kita menyiapkan langkah-langkah bersama tadi untuk menghadapi musim kemarau yang akan atau yang biasa berpindah-pindah dari pulau ke pulau tergantung bulannya dan tergantung lokasinya,” pungkas Menko Polhukam. (*)
Usai saling berdiskusi singkat, Kadispenad beserta staf diajak keliling melihat fasilitas studio yang dimiliki TV One. (Dispenad)(SM)
WAYANG DAKWAH
KYAI DALANG KHARIS BUDIONO
Berikut ini adalah dokumen pengajian Kyai Dalang Kharis Budiono di Desa Brobot Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga.