KARYA BAKTI MANDIRI KODIM BATANG, JAGA BUDAYA GOTONG ROYONG BANGUN DESA

Pemerintah Kabupaten Batang berkolaborasi dengan Kodim 0736/Batang untuk membangun daerah dengan menggelar Karya Bakti Mandiri (KBM) TA. 2020.

BATANG -  "Bersama Rakyat Membangun Desa" secara resmi dibuka dengan acara slametan' oleh Bupati diwakili Kadispermades Agung Wisnu Barata di Dukuh Rowo Adi, Desa Pejambon, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang. Jumat (7/7/20).



Karya Bakti Mandiri TA. 2020 dengan sasaran pembangunan Makadam jalan yang menghubungkan antara Dukuh Rowo Adi Lor dan Dukuh Rowo Adi Kidul sepanjang 500 meter dengan lebar 3 meter. Kegiatan ini tetap mengikuti protokol kesehatan, seluruh peserta yang ada di lokasi wajib memakai masker.


Kepala Desa Pejambon Bapak Sofyan mengucapkan selamat datang dan banyak terimakasih kepada instansi terkait yang telah hadir dalam kegiatan Karya Bhakti Mandiri di Desa Pejambon.

"Semoga dapat berjalan dengan lancar, dimana warga kami bersama sama Bapak bapak TNI akan selalu bersinergi, bergotong royong dalam pembangunan jalan penghubung antar desa sekaligus antar kecamatan sampai rampung, semoga nantinya jalan penghubung banyak bermanfaat bagi masyarakat," tuturnya.

Pada kesempatan tersebut Kadispermades Batang Agung Wisnu Barata menyampaikan, ''Kegiatan gotong royong harus tetap dijaga dan dilestarikan. Saya juga ucapkan terimakasih kepada warga masyarakat yang telah mengikhlaskan tenaga maupun waktunya untuk ikut bergotong royong dalam pembuatan jalan yang menghubngkan dua pedukuhan. Mudah mudahan dengan adanya jalan penghubung ini nantinya banyak bermanfaat bagi masyarakat Desa Pejambon. Tentara dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat sehingga terjun langsung kemasyarakat dalam program Karya Bhakti Kodim Batang, Bersama sama Rakyat Bangun Desa dan memajukan desa".

Selanjutnya Dandim 0736/Batang melalui Pasiter Kapten Inf. Winarno menambahkan, ''Saya berharap di dalam kolaborasi ini agar selalu sengkuyung dalam kegiatan apapun, Sinergitas antar muspika tetap terjaga, sehingga warga masyarakat akan tetap semangat dalam mendukung setiap kegiatan dan program yang dilaksankan oleh Muspika".

''Lestarikan budaya bangsa Indonesia. Budaya gotong royong. Kodim Batang siap bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat lainnya untuk ikut memajukan Desa,'' pungkas Kapten Inf. Winarno.

Turut hadir pada kegiatan yaitu Kadispermades Batang Agung Wisnu Barata MM, S.I.Pol, Dandim 0736/Batang yang di wakili Pasiter Kapten Inf. Winarno beserta anggota, Camat Warungasem Wilopo beserta staf, Danramil 11/Warungasem kapten Gunawan beserta seluruh anggota Koramil, Kapolsek Warungasem Iptu Ahmad Aris didampingi Babinkamtimas, Kepala Desa Pejambon beserta perangkat desa. 

(Peni Kusumawati)



CEK FAKTA: TIDAK BENAR JOKOWI AKAN MENJADI WARGA NEGARA SINGAPURA

Beredar klaim Joko Widodo (Jokowi) siap menjadi warga negara Singapura jika tidak lagi jadi Presiden. Klaim tersebut berupa tangkapan layar judul artikel yang diunggah akun Facebook Siti Aisah Bawazier, pada 20 Juli 2020.


Berikut tulisan dalam tangkapan layar tersebut:

"Jokowi Dikabarkan Siap Pindah Jadi Warga Negara Singapura Jika Lerser. Orang nomor satu di Indonesia Presiden Joko Widodo dikabarkan akan menet...".

Unggahan tersebut diberikan keterangan sebagai berikut:

"Lengser terus ngumpet ya☺️".

Unggahan klaim Presiden Jokowi siap menjadi warga negara Singapura jika lengser telah mendapat 1.300 komentar dan 169 kali dibagikan.

Benarkah klaim Presiden Jokowi siap menjadi warga negara Singapura jika lengser? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.


Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim Presiden Jokowi siap menjadi warga negara Singapura jika lengser menggunakan Google Search dengan kata kunci 'Jokowi pindah ke Singapura jika lengser'.

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Jokowi Dikabarkan Bakal Pindah ke Singapura Jika Lengser, Gibran & Kaesang Bereaksi Begini" yang dimuat situs jakarta.tribunnews.com, pada 6 Mei 2019.

Situs tersebut menyebutkan, Kabar Presiden Jokowi pindah ke Singapura jika lengser pertama kali terdengar melalui media sosial sebuah akun Twitter bernama @AdvokatBS pada Sabtu (4/5/2019) telah memosting tweet yang berisi tentang kabar kepindahan Jokowi ke Singapura.

Bahkan menurut pemilik akun tersebut, Jokowi sudah mengajukan permohonan permanen. Penelusuran dilanjutkan dengan menggunakan Google Image, dengan menjadikan foto pada klaim sebagai bahan penelusuran.

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Jokowi Akhirnya Larang Warga Mudik Lebaran!" yang dimuat situs news.detik.com, pada 21 April 2020.

Situs tersebut menampilkan foto yang identik dengan klaim, sumber foto tersebut berasal dari Biro Pers Setpres.

Penelusuran kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi situs presidenri.go.id yang menjadi sumber foto tersebut. Foto tersebut diberi judul "Presiden Terima Laporan Tim Gugus Tugas Covid-19".

Foto yang dimuat, pada 6 April 2020 diberi keterangan sebagai berikut:

"Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas (ratas) untuk mendengarkan dan membahas laporan Tim Gugus Tugas Covid-19 melalui telekonferensi dari Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 6 April 2020. Presiden Jokowi menginginkan kecepatan dalam pencegahan dan penanganan Covid-19."

Kesimpulan

Klaim Presiden Jokowi siap menjadi warga negara Singapura jika lengser tidak benar. Klaim tersebut tidak berasal dari sumber yang kuat dan beredar saat masa pemilihan presiden (Pilpres) 2019, sedangkan foto yang digunakan baru dipublikasikan, pada 6 April 2020. 



Lebih baru Lebih lama