PERINGATAN HARI KEMERDEKAAN RI DI ATAS SUNGAI PROGO

Peringatan Hari Ulang Tahun  Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 75 tahun 2020 dilaksanakan di atas Sungai Progo Desa Rejosari Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang Jawa Tengah Selasa (17/8).

MAGELANG - Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Garda Relawan Idonesia (GRI), Balai Besar wilayah Serayu Opak(BBWSO) Balai PSDA Probolo Komunitas Kali bersih( KKBM), Sedulur Aksi  Sosial (Sekal) Babinsa Babinkamtimas serta masyarakat Tambak Watu dan sekitarnya.


Upacara HUT RI ke-75 pun dilakukan di tengah Sungai Progo selebar 60 meter. Meski sederhana Upacara Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75 tetap berlangsung dengan khidmat serta mendapat sambutan dari masyarakat.

Petrus selaku ketua panitia mengungkapkan, ide upacara peringatan Ulang Tahun ke-75 di Sungai Progo bermula dari susur SUNGAI Progo di wilayah Desa Rejosari. Selama dalam susur sungai ia melihat bantaran Sungai Progo terlihat sangat indah serta asri.

Jono tukang getek warga Tambak Watu Desa Rejosari Kecamatan Bandongan Kabupten Magelang, ketika dimintai tanggapan di hadapan para awak media menyampaikan, "Alhamdulillah walaupun sungai Progo ketika banjir sangat besar, namun bantaran sungai tidak berpindah. Masyarakat sekitar juga sangat antusias menanam pohon untuk mencegah erosi".

Selesai melakukan kegiatan, dilanjutkan menyaksikan musik kesenian angklung dan organ tunggal dengan tetap menjaga protokol kesehatan. (SM). ***

[CEK FAKTA] APLIKASI TIKTOK MILIK PKI ? INI FAKTANYA

Beredar sebuah narasi aplikasi berbagi video singkat asal Tiongkok TikTok adalah milik dari Partai Komunis Indonesia (PKI). Narasi ini beredar di media sosial facebook.


Akun Facebook atas nama Umi Miaty membagikan ulang unggahan foto dari akun atas nama Siti Masruroh pada 14 Agustus 2020. Dalam unggahannya ia memberikan narasi.

"Yang suka main tiktok kan inget tuh yg punya pki."

Dalam foto tersebut sejumlah pegawai tengah berpose di depan kantor raksasa teknologi Tiongkok ByteDance. Mereka sambil membentangkan bendera komunis berlambang palu dan arit. Dalam foto tersebut terdapat narasi.

"Ternyata tik tok empunya PKI. Tanpa kita sadari yg sering ti tokan menyumbang dana untuk anak cucu PKI"

[Cek Fakta] Narasi pada Foto Islam Nusantara Salat Berlatar Belakang Salib Hoaks

Penelusuran:

Dari penelusuran tim cek fakta medcom.id, klaim bahwa aplikasi Tik Tok milik PKI adalah salah. Faktanya, aplikasi Tik Tok adalah milik China ByteDance raksasa teknologi asal Tiongkok.

Dari penelusuran kami, foto yang dicatut dalam unggahan tersebut ditemukan dalam artikel berujudul "TikTok owners show true colors with communist flag". Artikel itu dimuat di situs Taiwannews.com pada 6 Agustus 2020.

Foto itu adalah acara Partai Komunis Tiongkok yang diselenggarakan di kantor pusat ByteDance perusahaan induk aplikasi Tik Tok di distrik Haidian Beijing. Dalam foto tersebut beberapa pejabat ekskutif ByteDance berpose bersama anggota Partai Komunis Tiongkok.

Foto ini sempat menimbulklan ketegangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok, di tengah tuduhan TikTok menjual data pengguna ke Pemerintah Tiongkok. Presiden AS Donald Trump memberi Microsoft waktu hingga 15 September untuk mencapai kesepakatan untuk membeli aplikasi video pendek TikTok, sebelum melarang aplikasi tersebut dari AS.

Dilansir dari Republika.co.id, Tik Tok didirikan oleh Yiming pria lulusan software engineer dari Universitas Nankai. Ia lalu mendirikan perusahaan teknologi ByteDance pada Maret 2012. Lewat perusahaannya inilah Yiming mengembangkan aplikasi TikTok.

Kesuksesan Tik Tok pun berdampak positif bagi ByteDance terutama Yiming. Berkat TikTok, kekayaan Yiming sebagaimana dilansir dari Forbes mencapai USD16,2 miliar atau Rp233,5 triliun.

Kesimpulan:

Klaim bahwa aplikasi Tik Tok milik PKI adalah salah. Faktanya, aplikasi Tik Tok adalah milik China ByteDance raksasa teknologi asal Tiongkok.

Informasi ini jenis hoaks false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.

Sumber

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/GbmY1MLb-cek-fakta-aplikasi-tiktok-milik-pki-ini-faktanya

Referensi:

https://www.taiwannews.com.tw/en/news/3982027

https://republika.co.id/berita/qd3cqc3017000/asal-mula-tiktok-diganderungi-milenial-tapi-penuh-kontroversial

https://archive.vn/xcJpf

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016.

Lebih baru Lebih lama