SINERGITAS TNI – POLRI WUJUDKAN KAMTIBMAS AMAN DAN KONDUSIF DI WILAYAH MAGELANG RAYA

Gubernur Akmil Mayjen TNI Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr.(Han) saat menerima kunjungan bersama Dandim 0705/Magelang Letkol Czi Anto Indriyanto S. Sos, MM., Kapolres Kab. Magelang AKBP Ronald Ardianto Purba, SIK, M.Si dan Kapolres Magelang Kota AKBP Nugroho Ari Setyawan S.I.K, M.M., berkomitmen mewujudkan kebersamaan TNI – Polri dalam menciptakan situasi kondisi keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat, Sabtu 5 - September 2020

MAGELANG - Khususnya di wilayah Magelang. Kegiatan silaturahmi ini dilaksanakan di rumah dinas Gubernur Akmil Bada’an.




Dalam acara silaturahmi ini Mayjen TNI Totok Imam menyampaikan, ”Silaturahmi ini sebagai upaya kerjasama Gubernur Akmil, TNI dan Polri wilayah Magelang untuk menciptakan situasi dan kondisi Kamtibmas yang selalu kondusif, serta mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan dan ancaman kamtibmas wilayah Magelang”. Selanjutnya dalam pelaksanaan dialogis, Gubernur Akmil memberikan pesan yang merupakan bentuk wujud sinergitas TNI-Polri dalam menciptakan kamtibmas yang aman dengan melibatkan peran aktif warga masyarakat sekitar Magelang.

Selain untuk silaturahmi antara Gubernur Akmil, Dandim 0705/Magelang, Kapolres Kota dan Kabupaten Magelang, kita melakukan sambang dialogis bersama dengan tujuan untuk mewujudkan sinergitas bersama antara TNI dan Polri.

Untuk mengantisipasi berbagai gangguan dan ancaman kamtibmas di wilayah Magelang dan Netralitas TNI - Polri wajib dijunjung tinggi dihadapkan dengan akan digelarnya Pilkada serentak khususnya Kota Magelang yang akan memilih Walikota dan Wakil Walikota di tahun ini.” ungkapnya. ***Tiem

CEK FAKTA: GATOT NURMANTYO BERJANJI BERI GAJI Rp5 JUTA KEPADA SELURUH RAKYAT JIKA MENJADI PRESIDEN? CEK FAKTANYA




Penelusuran:

Dari hasil penelusuran, klaim pada foto yang beredar bahwa mantan Panglima TNI Jenderal TNI Purn Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa dirinya akan memberikan gaji sebesar Rp5 juta kepada seluruh rakyat Indonesia jika terpilih menjadi presiden, adalah salah. Foto tersebut telah diedit dengan narasi yang tidak berdasar dan Gatot tidak pernah memberikan pernyataan seperti klaim tersebut. 

Melalui reverse image, ditemukan foto identik pada akun Facebook Detik.com. Foto itu diunggah pada 22 Maret 2018 untuk program BLAK-BLAKAN. Pada foto aslinya, narasi yang tertulis adalah "SAKSIKAN BLAK-BLAKAN GATOT NURMANTYO SEKARANG". 

Pula, melalui kata kunci "Gatot Berjanji Beri Gaji Rp5 juta" tidak ditemukan pemberitaan media arus uatama yang memuat klaim tersebut. Pemberitaan paling baru yang mengaitkan antara kata kunci "Gatot Nurmantyo" dan "Gaji Rp5 juta" dimuat oleh sedikitnya dua media jaringan Tribunnews.com, yakni Surya.co.id dengan artikel berjudul "Ditolak Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Segini Gaji dan Tunjangan Menteri Pertahanan Jokowi", dan Pos-kupang.com dengan artikel berjudul "Segini Gaji dan Tunjangan Menteri Pertahanan, Ditolak Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo? INFO". 

Kedua artikel itu dimuat pada Selasa, 25 Agustus 2020, dua hari sebelum unggahan foto yang diunggah akun Facebook  Wisnubudi Kusumo. Namun, dari kedua artikel itu tidak memuat peryataan Gatot siap memberi gaji Rp5 juta kepada seluruh rakyat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden. 

Sementara itu, dilansir Sindonews.com melalui artikel berjudul "Disebut Hendak Nyapres di 2024, Gatot Nurmantyo Bilang Begini" dimuat pada Kamis, 27 Agustus 2020, menyebutkan Gatot bersuara soal kabar sejumlah pihak yang sedang menyiapkan dirinya menjadi calon presiden pada Pilpres 2024.

"Konon katanya dengan KAMI ini dengan segala sepak terjangnya, Mas Gatot sedang mempersiapkan racing di 2024. Bagaimana, jawab yang jujur," tanya ahli hukum tata negara Refly Harun kepada Gatot, dalam channel YouTube Refly Harun. 

Gatot yang merupakan salah satu tokoh sentral di Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) mengatakan, banyak temannya yang mengatakan yang datang dan siap bantu. Namun, dia sampai saat ini belum memikirkan hal itu. Kepada temannya, Gatot mengatakan, negara ini lagi sakit, lagi susah. 

"Terus kamu enggak mikirin negara, mikiran dirimu sendiri untuk kepentingan pribadimu di empat tahun mendatang, itu biadab, saya bilang begitu," kata Gatot.

Menurut Gatot, yang terpenting saat ini adalah bagaimana kita bisa menyelamatkan negara ini. "Saya katakan lagi, kalau orang berprasangka itu (mau nyapres) wajar wajar saja, karena orang kan berpikiran politik seperti itu. Tapi saya kadang-kadang nggak masuk logika, dalam kondisi seperti ini, terus berpikir untuk dirinya sendiri, egonya dia." jelas Gatot. 

Kesimpulan:

Klaim pada foto yang beredar bahwa mantan Panglima TNI Jenderal TNI Purn Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa dirinya akan memberikan gaji sebesar Rp5 juta kepada seluruh rakyat Indonesia jika terpilih menjadi presiden, adalah salah. Foto tersebut telah diedit dengan narasi yang tidak berdasar dan Gatot tidak pernah memberikan pernyataan seperti klaim tersebut. 

Informasi ini masuk kategori hoaks jenis imposter content (konten tiruan). Imposter content terjadi jika sebuah informasi mencatut pernyataan tokoh terkenal dan berpengaruh. Tidak cuma perorangan, konten palsu ini juga bisa berbentuk konten tiruan dengan cara mendompleng ketenaran suatu pihak atau lembaga.

Referensi:

https://kupang.tribunnews.com/2020/08/25/segini-gaji-dan-tunjangan-menteri-pertahanan-ditolak-mantan-panglima-tni-gatot-nurmantyo-info.

https://surabaya.tribunnews.com/2020/08/25/ditolak-mantan-panglima-tni-gatot-nurmantyo-segini-gaji-dan-tunjangan-menteri-pertahanan-jokowi.

https://nasional.sindonews.com/read/145590/12/disebut-hendak-nyapres-di-2024-gatot-nurmantyo-bilang-begini-1598501304

https://archive.md/oHLA8

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016

 Sumber

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/JKRGmvpN-cek-fakta-gatot-nurmantyo-berjanji-beri-gaji-rp5-juta-kepada-seluruh-raky

Lebih baru Lebih lama