SEMARANG - Wartawan seharusnya bisa menjadi barometer penulisan berita yang bagus, lugas dan berimbang berdasarkan fakta. Demikian dikatakan oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (DPC AWPI) Kota Semarang Yudi Hendrilia M.Pd.K saat ditemui di sela rapat koordinasi di Gedung Tri Lomba Juang, Kota Semarang, Jumat (5/2).
"Semarang merupakan salah satu kota yang sangat representatif untuk kegiatan jurnalistik. Kita sudah membentuk panitia workshop dengan tema "Tumbuhkan Jurnalis Yang Handal". Persiapan sudah 85 persen, kita tinggal nunggu persiapan teknik ," terang Yudi.
Pihaknya juga sudah menunjuk M.Taufiq, S.Pd yang sudah banyak berpengalaman di bidang jurnalistik, sebagai ketua panitia workshop. Tapi karena masih dalam masa pandemi, peserta nanti kami batasi 50 orang saja, dan kami juga akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Kami berharap dengan adanya AWPI di Semarang ini bisa mewujudkan jurnalis-jurnalis yang handal, dan bisa membentuk wartawan pemula menjadi wartawan yang profesional," papar Yudi.
Hal tersebut senada dengan yang disampaikan oleh Ketua Panitia workshop Jurnalistik AWPI M.Taufiq S.Pd. Ia menjelaskan bahwa penyelenggaraan Workshop Jurnalistik ini merupakan salah satu agenda DPC AWPI Kota Semarang.
"Tujuannya untuk mencetak jurnalis yamg handal dan profesional melalui workshop jurnalistik. Peserta yang memiliki bakat dan tertarik di bidang jurnalistik bisa kita wadahi di AWPI. Nanti akan ada kelanjutannya untuk mereka seusai mengikuti workshop," ujarnya.
Kegiatan ini, menurut Taufiq, ditujukan bagi peserta pemula di dunia jurnalistik. Namun pihaknya juga membuka diri bagi yang sudah lama berkecimpung di jurnalistik dan ingin memperdalam ilmu atau memperluas wawasan.
"Kita lihat nantinya peserta yang mempunyai kemauan, kemampuan dan keseriusannya setelah usai mengikuti workshop," tegas Taufiq.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Workshop ini semestinya dilaksanakan pada hari Sabtu 6 Februari 2021, namun berhubung dengan perpanjangan PPKM dan adanya Surat Edaran dari Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo terkait Gerakan Jateng di rumah saja selama dua hari (6-7 Februari 2021) maka pelaksanaan workshop diundur menjadi Sabtu 20 Februari 2021.
Sementara Ketua Kominfo kota Semarang Dr. Bambang Pramusinto SH,S.I.P.M.Si, ketika ditemui di kantornya mengatakan siap mendukung program AWPI Kota Semarang untuk mengadakan pelatihan jurnalistik.
"Kami punya fasilitas, silakan (dipakai). Kami akan membantu dalam bentuk media dan alat yang dibutuhkan serta akomodasi lainnya," tutupnya. ***
Baca juga