DEMAK, mediarealitanews.com -- Empat rumah di RT 003 RW 005 Desa Getas, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak ludes dilalap si jago merah. Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (11/10/23) pagi sekitar Pukul 08.30 WIB.
Puluhan warga bersama Damkar dan anggota Koramil 03/Wonosalam turut membantu memadamkan api yang sudah meluluhlantakkan rumah milik Suparjo (60), Siti Mutmainah (65), Nur Kalim (40) dan Nur Aliyah (32) tersebut.
Menurut keterangan saksi, Khamdun (51), saat itu dirinya sedang membersihkan halaman rumahnya. Dirinya melihat asap dari rumah milik Suparjo, dan kemudian mengecek rumah tersebut.
Betapa kagetnya ia, rumah milik Suparjo sudah habis terbakar dan api sudah merambat ke rumah-rumah yang berada disekitar rumah Suparjo.
"Saya langsung berteriak minta tolong pak. Dan warga langsung menuju kesini, karena disiarkan melalui pengeras suara di musola," ungkap Khamdun.
Atas laporan warga, sambil menunggu datangnya mobil Damkar, anggota Koramil dan Polsek menuju lokasi dan turut membantu memadamkan api dengan alat seadanya, dimana yang saat itu semakin membesar dan sudah membakar empat rumah warga. Baru setelah mobil Damkar datang, api berhasil dipadamkan selama kurang lebih satu jam lamanya.
Danramil 03/Wonosalam Kapten Inf Etok Suristyono saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa saat kejadian, Suparjo, pemilik rumah yang pertama kali terbakar sedang mencari rumput di luar desa, sementara istrinya sedang belanja di pasar, sehingga rumah dalam keadaan kosong.
Untuk korban kedua, Siti Mutmainah, saat itu sedang berada di dalam rumah, karena mendengar teriakan warga, sehingga korban keluar rumah dan kaget melihat api yang sudah membesar dan akan mengenai rumahnya.
Korban ketiga, Nur Khalim saat itu sedang bekerja di selep padi, sementara istrinya berada di kamar bersama bayinya. Istrinya tidak menyadari jika rumah disebelahnya terbakar. Baru setelah mendengar teriakan warga, dirinya keluar rumah.
"Untuk korban keempat, Nur Aliyah, saat kejadian berada di dalam kamar. Dirinya saat itu juga merasakan panas, tetapi tidak menghiraukannya. Baru setelah mendengar warga berteriak, dirinya keluar rumah," terang Danramil.
Sementara menurut keterangan dari pihak kepolisian, kejadian tersebut bermula dari konsleting listrik di rumah Suparjo, sehingga membakar rumahnya dan rumah milik beberapa tetangganya.
"Atas kejadian ini, diperkirakan kerugian dari keempat rumah tersebut mencapai 330 juta. Semoga ini menjadi pembelajaran kita semua," tegas Kapolsek Wonosalam AKP Rusamanto. (Pendim0716). ***
Guse