𝐒𝐮𝐤𝐨𝐡𝐚𝐫𝐣𝐨, 𝐦𝐞𝐝𝐢𝐚𝐫𝐞𝐚𝐥𝐢𝐭𝐚𝐧𝐞𝐰𝐬 𝐜𝐨𝐦 - Masa Orientasi Matsama TA 2024/2025 merupakan kegiatan pertama di madrasah yang bertujuan memperkenalkan program, fasilitas, cara belajar, konsep pengenalan diri, dan pembinaan budaya khas madrasah. Matsama 2024 berfungsi sebagai kegiatan transisi agar siswa benar-benar siap secara mental untuk mengikuti proses pembelajaran di lingkungan baru, dengan menjaga kenyamanan dan nilai nilai martabat madrasah.
Satuan Bimbingan Masyarakat (Satbinmas) Klumprit, Polsek Mojolaban Polres Sukoharjo, Aiptu Siswanto turut mengisi materi pembinaan dan penyuluhan (Binluh) terhadap siswa-siswi MTSN 1 Sukoharjo, Jalan Mayor Achmadi No.09, Klumprit Kec. Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (17/7/2024).
Pentingnya perlindungan dari aksi perundungan, Bahaya Narkoba, Tertib Berlalulintas dan Pergaulan yang mengakibatkan kenakalan remaja, serta untuk memastikan tercapainya tujuan utama bersekolah, yaitu focus belajar mempersiapkan diri sebagai generasi penerus bangsa.
Bhabinkamtimas Klumprit Polsek Mojolaban Polres Sukoharjo Aiptu Siswanto mengatakan, " Binluh ini, untuk memberikan wawasan kepada pelajar agar tidak terjerumus terhadap tindakan yang merugikan diri sendiri dan orang lain, seperti bahaya narkoba, bullying, dan Kenakalan Remaja, juga keamanan serta keselamatan di jalan raya, "papar Aiptu Siswanto.
“Dalam Binluh ini kita berikan materi tentang Zero bullying, kenakalan remaja, bahaya Narkoba, peraturan lalulintas, kedisiplinan dan materi yang lain,” kata Aiptu Siswanto.
Aiptu Siswanto menambahkan selain materi tersebut diatas, juga kami paparkan akan bentuk-bentuk bullying, bullying verbal dan bullying fisik, pelajar diharapkan untuk menjaga sikap, perbuatan, karna bullying verbal itu tidak terlihat di fisik, melainkan langsung ke hati yang bisa berakibat jatuhnya mental secara spikologis seseorang, contohnya menghina ntah memanggil nama dengan nama orangtua itu termasuk perbuatan bullying, menghina secara fisik, dan bullying fisik berupa menendang, memukul, mendorong, mencubit dan lain sebagainya yang bisa meninggalkan bekas luka di fisik seseorang, "papar Aiptu Siswanto.
“Harapan kami tidak ada pelajar yang menjadi korban atau pelaku bullying dan kenakalan remaja yang lain,” ungkapnya.
Diakhir sambutannya, Bhabinkamtibmas Desa Klumprit ini memberikan pesan pada siswa-siswi MTSN 1 Sukoharjo, "sibukkan diri sebagai pelajar yang tugasnya belajar dan jalankan kewajiban sebagai umat muslim sholat 5 waktu, mengaji atau kegiatan-kegiatan positif lainnya, seperti bermain bola, futsal, volly, badminton, atau beladiri seperti pencak silat, tapi tujuannya untuk beladiri dalam kondisi terdesak, bukan untuk jagoan-jagoan, yang akhirnya menjadi permusuhan dilingkungan, raihlah prestasi, jika memang mau latihan beladiri, carilah perguruan beladiri yang baik, dan bangun komunikasi antara orangtua dan guru, "tutupnya dalam pengisian materi khusus siswa-siswi kelas VII MTSN 1 Sukoharjo.
Bapak Drs Sutoyo M.Pd selaku kepala sekolah MTSN 1 Sukoharjo mengucapkan terima kasih kepada Polsek Mojolaban Polres Sukoharjo yang telah melaksanakan pembinaan dan penyuluhan terhadap pelajar MTSN 1 Sukoharjo.
“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih, dengan adanya pembinaan dan penyuluhan ini semoga bermanfaat bagi siswa-siswi dan dengan bimbingan ini bisa menjadikan siswa-siswi berjiwa mandiri, juga sebagai pembentukan karakteristik, ”pungkasnya.
Khnza