BNNP Jawa Tengah Kembali Lakukan Operasi Interdiksi Terpadu Cegah Peredaran Narkoba Jelang Natal dan Tahun Baru

 

𝙎𝙚𝙢𝙖𝙧𝙖𝙣𝙜, 𝙢𝙚𝙙𝙞𝙖𝙧𝙚𝙖𝙡𝙞𝙩𝙖𝙣𝙚𝙬𝙨 𝙘𝙤𝙢 -  24 Desember 2024 — Dalam upaya mengantisipasi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Tengah menggelar Operasi Interdiksi Terpadu di Gudang Ekspedisi TIKI, Jalan MH Thamrin No. 92 Semarang, pada hari Selasa, 24 Desember 2024.


Operasi yang dilaksanakan oleh Personil Bidang Pemberantasan dan Intelijen BNNP Jawa Tengah ini bertujuan untuk mendeteksi dini peredaran narkotika melalui paket kiriman yang melibatkan jasa pengiriman barang ekspedisi. Dengan melibatkan dua ekor anjing pelacak K-9, operasi ini memeriksa paket-paket yang akan dikirim maupun yang baru datang di gudang TIKI tersebut.


"Hasil dari pemeriksaan hari ini menunjukkan bahwa tidak ditemukan indikasi adanya narkotika dalam paket-paket yang diperiksa," ujar Kepala BNNP Jawa Tengah, Brigjen Pol. Dr. H. Agus Rohmat, S.I.K., S.H., M.Hum. ketika dihubungi secara terpisah menyatakan "Operasi ini merupakan bagian dari upaya preventif kami untuk menjaga agar narkotika tidak masuk ke tangan yang salah, terutama di musim liburan yang biasanya meningkatkan volume pengiriman barang."


Operasi Interdiksi Terpadu ini berjalan dengan tertib dan lancar, diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan mencegah peredaran gelap narkotika di wilayah Jawa Tengah. BNNP Jawa Tengah akan terus berkomitmen dalam memberantas narkoba dengan berbagai langkah strategis, termasuk deteksi dini di jalur-jalur pengiriman barang.


Kegiatan ini juga merupakan bagian implementasi Akselerasi Asta Cita dengan menggelorakan #IndonesiaBersinar, #JatengBersinar, dan #JatengBersinarPerangiNarkobaBarengBareng yang bertujuan untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam memerangi narkoba.


Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan dapat menciptakan suasana yang lebih aman dan sehat, khususnya menjelang perayaan liburan yang sering dimanfaatkan oleh oknum untuk menyelundupkan narkoba.", pungkas beliau.


.

Khnza

Lebih baru Lebih lama