𝐂𝐢𝐥𝐚𝐜𝐚𝐩, 𝐦𝐞𝐝𝐢𝐚𝐫𝐞𝐚𝐥𝐢𝐭𝐚𝐧𝐞𝐰𝐬 𝐜𝐨𝐦 - Jembatan kepu Mulya jelita desa Kamulyan menghubungkan desa bulak sari kecamatan bantarsari kabupaten Cilacap Jawa Tengah tanggal 29 Desember 2024 awak media jurnal polisi news dan media Jawa pes dan media Realita news berkunjung ke Peroyek pelaksanaan jembatan kepumulya jelita yang sedang dilaksanakan pembangunannya di desa Kamulyan ,menghubungkan desa bulak sari kecamatan bantarsari kabupaten Cilacap,pada pukul 08.00.wib pada hari Minggu pagi tanggal 29 Desember 2024 pagi tadi.di lokasi pelaksanaan Peroyek jembatan kepu Mulya jelita desa Kamulyan kecamatan bantarsari kabupaten Cilacap
, akhirnya dimulai. Jembatan ini sangat dinantikan warga karena akan mempermudah akses antar desa. Pembangunan jembatan ini menelan biaya sebesar Rp5,2 miliar yang bersumber dari APBN.
Jembatan Kepu Mulya Jelita akan memiliki panjang 80 meter dan lebar 1,8 meter. Pembangunannya ditargetkan selesai dalam waktu 180 hari kalender.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga mengucurkan dana APBN sebesar Rp5,046,688.000.miliar untuk pembangunan jembatan ini.
Jembatan kepu Mulya Jelita di Desa Kamulyan menghubungkan Desa Bulaksari. Ini adalah proyek pembangunan infrastruktur penting yang akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas antar desa. Jembatan ini di kerjakan oleh cv.fahad Arsieta cilacap.jembatan ini diharapkan dapat mempermudah aktivitas warga sehari-hari, seperti berdagang, bersekolah, dan berobat. Selain itu, pembangunan jembatan ini juga akan berdampak positif pada perekonomian lokal.
jadi Jembatan Jelita ini akan memudahkan warga Desa Kamulyan dan Desa Bulaksari untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Misalnya, anak-anak bisa lebih cepat sampai ke sekolah, petani bisa lebih mudah membawa hasil panennya ke pasar, dan warga yang sakit bisa lebih cepat di bawa ke rumah sakit.
Selain itu, jembatan ini juga bisa meningkatkan perekonomian desa. Misalnya, warga bisa lebih mudah berdagang dengan desa tetangga, atau bahkan membuka usaha baru yang memanfaatkan akses yang lebih mudah.
Jembatan Jelita ini juga bisa meningkatkan akses ke fasilitas umum, seperti puskesmas, sekolah, atau pasar. Bayangkan, kalau sebelumnya warga harus memutar jauh untuk ke pasar, sekarang jadi lebih dekat dan menghemat waktu.
Selain itu, jembatan ini juga bisa mempermudah akses ke tempat wisata atau daerah pertanian, yang bisa meningkatkan potensi ekonomi desa dari sektor pariwisata atau pertanian.
Dengan adanya jembatan ini, diharapkan perekonomian masyarakat di kedua desa dapat meningkat. Selain itu, jembatan ini juga akan mempermudah akses pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya.
Marjuki mengabarkan