CERMATI DINAMIKA POLITIK PASCA PILKADA. ORGANISASI PEMUDA DAN KEMAHASISWAAN PMKRI CAB. MAUMERE DAN PMKRI CAB. ENDE HIMBAU MASYARAKAT JAGA KONDUSIFITAS KAMTIBMAS

 

𝐍𝐓𝐓, 𝐦𝐞𝐝𝐢𝐚𝐫𝐞𝐚𝐥𝐢𝐭𝐚𝐧𝐞𝐰𝐬𝐜𝐨𝐦 - Pasca Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), terdapat Sepuluh Kabupaten yaitu Kab. Sikka, Belu, Rote Ndao, Manggarai Barat, Sumba Barat Daya, Sumba Barat, TTS, Flotim, Alor dan Sabu Raijua yang masih menyisakan polemik sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Kepala Dearah (PHP KADA) di Mahkamah Konstitusi RI. 


Salah satu yang menjadi sorotan adalah sengketa Pilkada Kab. Sikka yang digugat oleh Paslon No. Urut 2 Paket SARR (Suitbertus Amandus dan Robertus Ray). Paslon ini menilai telah terjadi kecurangan yang bersifat Terstruktur, Sistematis dan Masif (TSM) sehingga mempengaruhi hasil perolehan suara Paslon di Kab. Sikka.


Menyikapi dinamika politik Pilkada yang belum usai di Kab. Sikka. PMKRI Cab. Maumere St. Thomas Morus sebagai organisasi pemuda dan kemahasiswaan progresif mengambil inisiasi untuk mengajak masyarakat menjaga kondusifitas Kamtibmas selama proses sengketa berlangsung di MK RI.


Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua PMKRI Cab. Maumere St. Thomas Morus Kornelis Wuli saat ditemui media di sela-sela kesibukannya menyelenggarakan rangkaian acara Dies Natalis PMKRI Cab. Maumere. (26/1/24)


"Kami menghimbau pada segenap warga masyarakat Kab. Sikka secara khusus dan warga NTT secara umum, terkait dengan persoalan sengketa Pilkada di MK RI, agar kita tetap menjaga ketertiban dan keamanan dalam kehidupan bermasyarakat".


Kornelis juga menghimbau kepada pihak pemohon maupun termohon mengikuti proses sengketa  Pilkada Kab. Sikka di MK RI secara secara arif dan bijaksana.


"Kami juga menghimbau kepada pihak tergugat dan pihak penggugat agar terus mengikuti dan menaati proses hukum di MK RI secara arif dan bijaksana"


Di tempat terpisah, hal senada juga disampaikan oleh Ketua PMKRI Cab. Ende St. Yohanis Don Bosco Marselinus Erlan Le'u yang mengajak masyarakat Kab. Ende menjaga situasi Kamtibmas jelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ende pada tanggal 6 Februari 2024.


"Selaku Ketua Presidium, saya mengucapkan selamat kepada Gubernur dan Bupati Terpilih yang sudah ditetapkan oleh KPU, Kami menghimbau kepada kita semua warga masyarakat NTT umumnya dan warga masyarakat Ende khususnya untuk bersama-sama menjaga situasi jelang pelantikan agar berjalan aman dan kondusif".


Marselinus juga meminta kerjasama seluruh Stake Holder untuk senantiasa menjaga situasi agar tetap berjalan baik kondusif.


"Mohon kerjasama dari kita semua, masyarakat dan juga Stake Holder agar kita selalu menjamin situasi jelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih"


Seruan PMKRI Cab. Maumere dan PMKRI Cab. Ende diharapkan dapat memberikan pengaruh positif kepada masyarakat untuk secara bersama-sama mengambil tanggung jawab menjaga situasi Kamtibmas khususnya pasca pemilihan kepala daerah di Provinsi NTT.





Khnza

Lebih baru Lebih lama