𝑪𝒊𝒍𝒂𝒄𝒂𝒑, 𝒎𝒆𝒅𝒊𝒂𝒓𝒆𝒂𝒍𝒊𝒕𝒂𝒏𝒆𝒘𝒔 𝒄𝒐𝒎 - Luka menganga di jantung Desa Gintungreja, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap, semakin menganga lebar.
Bukan sekadar retakan aspal biasa, jalan utama yang seharusnya menjadi urat nadi kehidupan warga kini menjelma menjadi mimpi buruk sehari-hari.
Bertahun-tahun dibiarkan tanpa sentuhan perbaikan, kondisi jalan bak kubangan kerbau ini tak hanya mengusik kenyamanan, namun juga mengancam keselamatan dan melumpuhkan aksesibilitas penting.
"Sudah seperti ini dari dulu, Mas. Tidak ada perhatian sama sekali," keluh seorang warga dengan nada getir, mencerminkan kekecewaan mendalam yang dirasakan seantero desa.
Kepala Desa Gintungreja, Yanto, pun tak menampik getirnya kenyataan ini, mengakui bahwa keluhan warganya seolah terperangkap dalam sunyi tanpa tindakan nyata.
Jalan yang compang-camping ini bukan hanya sekadar pemandangan tak sedap. Bagi para pengguna jalan, setiap hari adalah perjuangan menghindari lubang menganga dan permukaan yang bergelombang. Risiko kecelakaan pun mengintai, terutama saat hujan tiba dan jalanan berubah menjadi lautan lumpur licin.
Tak hanya itu, akses menuju sekolah, pasar, dan layanan kesehatan pun menjadi terhambat, memperlambat roda kehidupan desa.
Di tengah keputusasaan, secercah harapan masih membara di hati warga Sidakaya. Mereka menitipkan asa kepada Bupati Cilacap, berharap keluh kesah mereka tak hanya didengar, namun juga diwujudkan dalam tindakan nyata.
Bukan sekadar janji di atas kertas, namun sentuhan pembangunan yang mampu mengembalikan senyum dan kelancaran aktivitas mereka.
"Kami mohon, Bapak Bupati, tengoklah kami. Lihatlah langsung bagaimana sulitnya kami beraktivitas dengan jalan seperti ini," ujar seorang ibu rumah tangga dengan nada memelas. Mereka merindukan jalan yang mulus, bukan hanya demi kenyamanan pribadi, namun juga demi kemajuan desa secara keseluruhan.
Warga Sidakaya tak lagi ingin sekadar berharap. Mereka mendesak agar pemerintah segera turun tangan, merasakan langsung kepedihan infrastruktur yang mereka alami, dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang cepat dan tepat. Impian akan infrastruktur yang layak adalah dambaan setiap warga negara, dan kini, warga Sidakaya menanti realisasinya demi kesejahteraan bersama. Semoga jeritan aspal Sidakaya ini segera menemukan jawaban dan membawa angin segar perubahan. (***)
𝑻𝒆𝒂𝒎 𝑳𝒊𝒑𝒖𝒕𝒂𝒏